hari terakhir Pengenalan Budaya Akademik Kemahasiswaan (PBAK) diwarnai aksi mahasiswa baru dengan kritikan UKT mahal yang mana beberapa mahasiswa baru tidak sanggup membayar. "ada teman saya yang diterima tapi karena tidak sanggup membayar jadi tidak ikut daftar ulang" ujar Mustofa mahasisiwa baru fisip. Dari data penerimaan mahasiswa baru pada (siakad.uinsby.ac.id) terdapat sebanyak 54 dari 364 mahasiswa yang diterima tetapi tidak melakukan daftar ulang.
Mahasiswa tidak mengetahui cara yang tepat untuk meluapkan keresahan mereka tentang masalah UKT yang dirasa mahal. Belum lagi sistem pengajuan keringanan yang cukup sulit ditembus. Menurut mereka aksi membawa spanduk bertuliskan "UKT mahal" dapat mewakili aspirasi mereka.
Aksi ini juga telah mendapatkan persetujuan langsung dari Sema. Sebab aspirasi ini mengacu pada tema PBAK FISIP 2019 sendiri yakni "Haram Ter-Diam". Mereka beranggapan yang dilakukan mahasiswa baru merupakan langkah awal sebagai kepekaan masalah sosial terhadap lingkungan sekitar.
Alfin selaku ketua sema juga mengatakan "kalau disamakan se Universitas Islam memang uinsa ikut standar Kemenag tapi kalau di sesuaikan standar universitas fasilitas yang disediakan kurang lengkap" (Sdr&Rc)
Komentar
Posting Komentar